Heboh Eks Kapolsek Ngaku Disuruh Menangkan Jokowi, BPN Minta Kapolri Klarifikasi

kabarin.co – Jakarta, Mantan Kepala Kepolisian Sektor Pasirwangi, Garut, Jawa Barat, Ajun Komisaris Sulman Aziz mengaku disuruh mantan atasannya Kapolres Garut, AKBP Budi AKBP Budi Satria Wiguna untuk memenangkan capres petahana Joko Widodo (Jokowi). Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno meminta Polri melakukan investigasi menyeluruh.

“Saya rasa ini harus ada investigasi total di kepolisian,” kata juru bicara BPN, Andre Rosiade, kepada wartawan, Senin (1/4/2019).

Baca Juga :  Bertemu Surya Paloh, Prabowo: Saya Temukan Titik Persamaan

Heboh Eks Kapolsek Ngaku Disuruh Menangkan Jokowi, BPN Minta Kapolri Klarifikasi

Andre menegaskan Kapolri Jenderal Tito Karnavian harus turun tangan menyikapi pengakuan AKP Sulman. Andre menyebut sudah sepantasnya kepolisian netral dalam Pemilu 2019.

“Kapolri Jenderal Tito Karnavian harus mengklarifikasi dan menyampaikan hasil investigasi secara terbuka ke publik. Institusi Polri haruslah netral. Polri adalah polisi yang dicintai rakyat,” ucap Andre.

Baca Juga :  PDIP Pastikan Puan Maharani Ketua DPR Periode 2019-2024

“Untuk itu Polri harus netral dan tidak boleh berpihak. Jangan sampai indikasi ketidaknetralan ini merusak kepercayaan rakyat terhadap Polri. Jangan sampai pemilu kita ini hasilnya tidak dapat dipercaya. Kami rakyat Indonesia ingin percaya Polri adalah Institusi yang netral. Untuk itu kami menunggu klarifikasi resmi dari Kapolri,” sebut Andre.