kabarin.co – Jakarta, Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo menyatakan pihaknya bekerjasama dengan PT PLN (Persero) sedang menyelidiki penyebab gangguan listrik yang menyebabkan seluruh wilayah di Jabodetabek padam.
“Yang jelas untuk dicari dulu penyebabnya. Penyebabnya bisa jadi gangguan teknis, kemudian ada human error, kemudian gangguan lain,” kata Dedi di Gedung Bareskrim Polri, Senin (5/8/2019).
Bareskrim Polri Turut Selidiki Penyebab Listrik Padam
Dedi mengungkapkan kasus ini pernah terjadi pada 2012 di wilayah Surabaya yang mana listrik di sejumlah wilayah itu padam. Oleh karena itu pihaknya akan melihat apakah ada faktor hukum yang terjadi dalam kasus tersebut.
“Proses pembuktian secara ilmiah sangat penting untuk membuktikan apa yang terjadi faktor penyebab utama kenapa terjadi blekout yang cukup lama. Dugaan sementara kan ada gangguan di alur sutet Jawa Tengah. Antara pemalang dan Semarang. Faktor lain akan didalami semuanya,” ungkap Dedi.
Sebelumnya, Minggu 4 Agustus 2019 siang hingga Senin dini hari tadi terjadi listrik padam secara massal di kawasan Jabodetabek dan Jawa Barat.
Laporan awal, penyebab padamnya listrik karena gangguan pada transmisi Ungaran–Pemalang sebesar 500 kilovolt.
Executive Vice President Corporate Communication dan CSR PLN I Made Suprateka menyatakan gangguan sistem yang terjadi membuat transfer energi dari timur ke barat mengalami kegagalan.
Ini juga kemudian diikuti oleh trip seluruh pembangkit di sisi tengah dan barat Jawa. PLN pun memastikan mati listrik yang terjadi secara serentak tersebut bukanlah sabotase, apalagi sampai bernuansa politis. (epr/oke)
Baca Juga:
Listrik Padam Berjam-jam, Menteri BUMN dan Direksi PLN Didesak Mundur