Kalbe Farma, lanjut dia, dalam hal ini hanya menyiapkan modal kerja untuk mendistribusikan obat tersebut di dalam negeri.
“Kami tidak membatasi berapa investasi yang kami siapkan. Ini lebih kepada modal kerja sebenarnya, karena tidak ada proses produksi di tempat Kalbe tapi lebih kepada pemasaran dan distribusi. Jadi pada dasarnya tidak ada investasi yang kami lakukan, lebih kepada persiapan modal kerja untuk pengadaan barang tersebut dan kita distribusikan ke seluruh Indonesia,” tambah dia.
Pada kesempatan tersebut, dokter spesialis paru dari Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Persahabatan Erlina Burhan menjelaskan cara kerja remdesivir. Dia menjelaskan obat tersebut berfungsi untuk menghambat replikasi virus Corona di dalam tubuh manusia.
“Cara kerjanya adalah bahwa remdesivir ini menghambat replikasi virus. Jadi mudah-mudahan kalau masuk remdesivir, replikasi virus ini akan dihambat sehingga tidak terjadi keparahan yang lebih lanjut, dan kemudian sistem imun kita akan bisa mengendalikan,” tambahnya.