Komnas HAM Melaporkan Kerusuhan Tidak Terjadi Karna Suporter yang Turun ke Lapangan

Jadi, Choirul Anam berharap penemuan awal ini bisa jadi gambaran di awal bagi para korban dan masyarakat yang penasaran dengan hal tersebut. Ia justru mempertanyakan dalih aparat keamanan menembbakan gas air mata ke tribune penonton.
“Pertanyaannya sekarang, kalau dalam 15 sampai 20 menit itu situasinya masih kondusif, apakah diperlukan gas air mata yang membuat semua penonton panik? Harus kalau tata kelola keamanan baik, tidak akan terjadi peristiwa memilukan seperti ini,” ujarnya.
“Jadi ini penting yang untuk meluruskan. Jangan sampai ada lagi yang bilang bahwa tindakan itu gara-gara suporter merangsek ke lapangan dan mengancam pemain, tidak begitu.”(pp)

Baca Juga :  Aji Santoso Menyebut Fenomena Pemecatan Pelatih Sepakbola Kejam