“Alhamdulillah beliau mulai jalan kaki dari pintu keluar GWK sampai depan Politeknik sejauh 2 kilometer,” kata dia dalam keterangan tertulis.
Effendin mengatakan, Polri telah mempersiapkan pengamanan untuk KTT G20 selama setahun belakangan ini.
Sehingga, pihaknya telah mengantisipasi pengamanan apabila ada peristiwa di luar dugaan, seperti Macron mendadak turun dari mobil.
“Prinsipnya Polri akan menyesuaikan dengan kegiatan objek pengamanan, dengan didukung perangkat CCTV dan yang lain untuk memastikan situasi dapat dikendalikan. Kita bersyukur bahwa para pimpinan dunia yang menjadi anggota KTT G20 merasa aman dan terkesan dengan keramahan masyarakat Bali,” kata mantan Kapolda Riau ini.(pp)