Melengkapi penyelesaian tahapan penerbitan saham baru itu, Garuda juga telah menerbitkan Sukuk Baru sebagai bagian dari tindak lanjut restrukturisasi Garuda atas Global Sukuk senilai 500 juta dollar AS yang telah direstrukturisasi menjadi sukuk baru dengan nilai pokok sebesar 78,01 juta dollar AS dengan tenor jatuh tempo sembilan tahun sejak diterbitkan.
Adapun jumlah distribusi periodik adalah sebesar 6,5 persen tunai atau selama dua tahun pertama atas pilihan Trustee, 7,25 persen yang harus dibayar dalam bentuk natura (payable in-kind/PIK).
Irfan mengatakan, Garuda juga telah menerbitkan instrumen Surat Utang Baru sebagai bagian dari skema restrukturisasi untuk kreditur. Kreditur tersebu, terklasifikasi sebagai pemberi sewa, kreditor sewa pembiayaan, pabrikan pesawat, para vendor MRO, dan para kreditur utang usaha luar negeri yang berhak menerima surat utang baru.
Adapun jumlah pokok awal Surat Utang Baru, sebesar 624,21 juta dollar AS. Oblogasi baru ini dilepas dengan tenor jatuh tempo selama sembilan tahun sejak diterbitkan. Irfan mengatakan, outlook kinerja perusahaan juga terus menunjukkan pertumbuhan yang positif serta progress positif dalam memperkuat landasan hukum atas berbagai tahapan restrukturisasi ini.