“Alasanku adalah… Sosial media adalah dibuat berdasarkan user dan jaringan yang ada… dibuat berdasarkan kenyamanan pengguna. Jadi jika ada friend yang membuat tidak nyaman feel free to unfriend” ungkap pria muda yang berprofesi sebagai Dokter tersebut.
Ia juga menambahkan alasannya untuk membela agama Islam yang diyakininya “Agama islam adalah agama mayoritas sudah pasti merasa sebagai tuan rumah. Namun si pemilik rumah malah dikurangajari oleh kaum minoritas yg dihitung sebagai tamu”
“Mhn maaf apabila rasis. Rata2 yg ane unfriend itu ga lain karena latar belakang suku tertentu (sensor)” ungkapnya.
Hamzah mengakui kalau beberapa orang yang di unfriend adalah teman dekatnya.
Lain lagi yang dikatakan oleh Iwan, yang suka menyalurkan aspirasi politiknya di facebook. Sampai saat ini ia belum pernah melakukan unfriend terhadap teman-temannya, walau sering bersebrang pandangan tentang kasus Ahok ini.
“Gue gak ngalamin, Parah waktu pilpres lalu” tutur Iwan. Pria yang bekerja di salah satu media nasional ini mengatakan bahwa fenomena tersebut lebih parah pada waktu pemilihan presiden tahun 2014 lalu. (apt)
Baca Juga:
Facebook Disalahkan Atas Kemenangan Donald Trump
Halaman Facebook Kini Terintegrasi dengan Messenger dan InstagramAkun Facebook Pengunggah “Video Al Maidah” Ahok Dilaporkan Kepolisi