Kabarin.co – Tidak dipanggilnya Irsyad Maulana oleh Tim Nasional Indonesia untuk menghadapi uji coba dengan Vietnam, ditanggapi dengan bijak oleh Nilmaizar. Pelatih Semen Padang itu menyebut, itu adalah tantangan bagi pemain sayapnya itu untuk terus mengembangkan potensinya.
Nil mangaku sudah menduga Irsyad memang tak dipanggil Timnas untuk menghadapi Vietnam, karena setelah laga Semen Padang melawan Bali United, pihak Timnas hanya mengirim satu tiket penerbangan ke Jogjakarta, hanya untuk Jandia Eka Putra.
Kepada kabarin.co, Rabu pagi, Nil mengatakan, keputusan tidak dipanggilnya Irsyad ke Timnas adalah hal biasa, karena persaingan di Timnas itu sendiri juga sangat ketat.
“Timnas adalah tempat kumpulan pemain-pemain terbaik, jika Irsyad tak dipanggil sekarang maka itu sepenuhnya keputusan pelatih. Saya yakin, jika dia terus memperbaiki diri, meningkatkan kualitas diri, dan bisa menampilkan permainan terbaiknya, dia akan kembali ke Timnas.”ucap Nil.
Karena itu, dia meminta Irsyad tak patah semangat dan fokus memberikan yang terbaik untuk Semen Padang menghadapi laga-laga berikutnya di Indonesia Soccer Championship.”Yang penting bagi Irsyad, ke depan matahari masih akan tetap bersinar untuknya.”tambah mantan pelatih Timnas Indonesia itu.
Sedangkan soal Jandia Eka Putra, Nil berharap kiper nomor satunya bisa memberikan yang terbaik di Tim Merah Putih. Dia melihat Jandia punya kapasitas dan kompetensi untuk bersaing sebagai penjaga gawang utama tim Merah putih.
Selain itu, terkait timnya akan menghadapi Persela Lamongan di Malang pada pekan ke-22, Sabtu (8/10) atau sehari sebelum laga Timnas melawan Vietnam, pihaknya mencoba meminjam Jandia kepada Timnas.
“Ya, manajemen telah membuat surat, dikabulkan atau tidak sepenuhnya tergantung pelatih dan manajemen Timnas. Tapi kita juga sudah siapkan plan B jika Jandia tak bisa main.”tegasnya.(RMO)
