Bahkan, tuan rumah kembali menghukum tamunya, kali ini melalui eks pemain Bali United, Syakir Sulaiman, yang sukses membobol gawang rendy Oscario pada menit ke-87. Skor akhir 2-0 untuk keunggulan Aceh United, bertahan hingga akhir laga.
Usai laga, pelatih Syafrianto Rusli mengatakan, kekalahan timnya kali ini, salah satunya karena tidak full team. Setidaknya ada tiga pemain kunci yang absen, yaitu Manca Cingi, Hengki Ardiles, dan Elthon Maran.
“Kita inginnya tampil lengkap hari ini, sayangnya ketiga pemain kita, Hengki (Ardiles), Manda (Cingi), dan Elthon (Maran) tak bisa main, karena mereka cedera saat lawan PSPS, padahal mereka pemain kunci kita.”ujarnya.
Selain itu, tidak seimbangnya pemain pengganti juga menjadi masalah. Dia menganggap gap yang terlalu jauh antara pemain inti dan pengganti. “Salah satunya, center bek kita Mahruz Bachtiar, terlalu jauh untuk mengimbangi
Syaeful Anwar.”katanya.
Ditanya soal penambahan pemain, Syafrianto mengaku itu mutlak harus dilakukan. Posisi yang paling membutuhkan tambahan tenaga baru adalah striker. “Malam ini kita lihat, finishing kita lemah, padahal kita lebih banyak mempunyai peluang gol, tapi tak ada gol. Artinya kita memang harus tambah striker.”lanjut pelatih 56 tahun itu.