“Semen Padang tim yang kuat, apalagi main di kandang, tapi kita tetap akan memberikan perlawanan maksimal. Kita dapat pesan dari manajemen, kita ke Padang bukan untuk jalan-jalan. Kami ingin raih poin pertama kami disini.”tekad Didik, dalam jumpa pers jelang laga, Jumat (26/5).
Dia mengakui, kekalahan di empat laga memang ada pengaruh secara psikologis bagi anak asuhnya, apalagi disusul mundurnya pelatih kepala. Namun, Persela tak ingin berlarut-larut dengan kondisi tersebut. Tekad untuk bangkit pun akan coba diwujudkan saat melawan Semen Padang.
Menghadapi Semen Padang, Didik mengaku timnya akan bermain normal seperti biasa, dan tak ada rencana untuk bermain bertahan. “Kita sudah pelajari permainan Semen Padang di dua laga terakhir mereka, kami optimistis bisa mencuri angka dari mereka.”tutupnya. (RMO)