Raja Bhumibol Adulyadej Wafat, Sepakbola Thailand Dihentikan Satu Bulan

Kabarin.co – Seluruh kegiatan olahraga, termasuk sepakbola, hiburan, dan rekreasi lainnya di Thailand dihentikan selama satu bulan, menyusul wafatnya sang raja, Bhumibol Adulyadej, Kamis kemarin.

Kebijakan itu ditetapkan pemerintah untuk menghormati raja. Thailand kini dalam suasana berkabung terbesar dalam sejarah. Seluruh gambar tayangan televisi di negara Gajah Putih ini juga berwarna hitam dan putih. Rakyat Thailand pun diimbau memakai pakaian berkabung selama satu tahun.

Baca Juga :  Pusamania Menang, Duka Persela Memanjang! Kekalahan Pertama Tanpa Choirul Huda

Dihentikannya aktivitas dengan jumlah massa besar mengakibatkan pertandingan sepakbola terpaksa mengalami penundaan. Saat ini Liga Primer Thailand (TPL) masih menyisakan tiga pekan. Sedangkan Piala Thailand memasuki fase semi-final.

Bahkan laga uji coba melawan Iran di Thailand yang berlangsung 9 November pun terancam mengalami penundaan. Namun hingga saat ini federasi sepakbola Thailand (FA) belum memberikan pengumuman resmi terkait situasi ini.

Baca Juga :  SEL 50 Kota FC, Nama Baru Solok FC

Bagi publik sepakbola Thailand, terutama penggawa tim nasional di Piala AFF 2014, Bhumibol mempunyai kenangan indah tersendiri. Telepon khusus Bhumibol kepada pelatih Kiatisuk Senamuang membuat motivasi pemain Thailand terlecut.