Kabarin.co – Sepuluh pemain PS TNI berhasil memetik kemenangan pertama di Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016 setelah mengalahkan Persela Lamongan 3-1 di Stadion Pakansari, Bogor, Minggu (3/7) malam WIB.
Raihan tiga angka membuat PS TNI naik satu tangga ke peringkat 17 klasemen sementara usai mengumpulkan nilai enam sekaligus kembali menempatkan Persela menjadi juru kunci, karena unggul selisih gol. Bagi Persela, hasil ini membuat mereka gagal melanjutkan tren positif di dua laga kandang sebelumnya.
Bermain di kandang, PS TNI langsung menekan pertahanan Persela. Gebrakan PS TNI membuahkan hasil ketika laga baru berjalan 12 detik, tuan rumah sudah membuka keunggulan melalui Suhandi.
Gol ini melecut motivasi pemain PS TNI untuk menggandakan keunggulan. Namun serangan yang dibangun anak asuh Suharto itu menemui jalan buntu akibat pertahanan rapat Persela.
Serangan bertubi-tubi yang dilancarkan PS TNI akhirnya mendapatkan hasil pada menit ke-41. Erwin Ramdani memaksa kiper Choirul Huda memungut bola dari jalanya untuk kali kedua kedua.
Gol tersebut memberikan pengaruh terhadap performa Persela. Akibatnya, gawang Laskar Joko Tingkir kebobolan ketiga kalinya menjelang babak pertama berakhir setelah Wawan Febrianto menaklukkan Choirul.
Kendati tertinggal tiga gol, Persela tidak mau menyerah begitu saja. Mereka berusaha memperkecil ketertinggalannya dengan meningkatkan intensitas permainan. Namun tidak mudah menembus pertahanan PS TNI.
Serangan sporadis yang dilancarkan Persela akhirnya membuat mereka mampu memperkecil ketertinggalan ketika Zainal Arifin menaklukkan kiper Dhika Bayangkara pada menit ke-56.
Persela mendapat kesempatan untuk mengejar ketertinggalan setelah PS TNI harus bermain dengan sepuluh orang, menyusul kartu kuning kedua yang diterima Hardiantono pada menit ke-76.
Kendati unggul jumlah pemain, Persela tidak bisa memanfaatkannya dengan maksimal. Pertahanan solid PS TNI juga membuat Persela menemui jalan buntu. Skor 3-1 ini akhirnya bertahan hingga pertandingan berakhir.(goal)
