Lagi, Aliansi Konferensi Rakyat Global Menentang IMF-Bank Dunia Diintimidasi dan Direpresi

kabarin.co – Aliansi Konferensi Rakyat Global (PGC) menentang Dana Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia kembali mengalami intimidasi dan tindakan represif dari aparat keamanan. Aliansi PGC yang semestinya mengadakan 9 agenda di Hotel Nirmala, Bali dibubarkan secara paksa oleh aparat hotel yang mengaku diperintahkan Kepolisian Daerah Bali.

Menanggapi peristiwa ini, Koordinator Aliansi PGC, M. Ali mengatakan, pihaknya mengecam keras tindakan tersebut. Pasalnya, semua warga negara berhak mengeluarkan pendapat di muka umum yang dijamin oleh undang undang dan konstitusi.

Baca Juga :  Media Gathering Pegadaian Berakhir, Ada Rasa Haru dan Semangat yang Terus Terjalin

Lagi, Aliansi Konferensi Rakyat Global Menentang IMF-Bank Dunia Diintimidasi dan Direpresi

Dikatakan Ali, intimidasi yang dialami Aliansi PGC bukan kali ini saja. Jauh sebelum agenda pertemuan tahunan IMF dan Bank Dunia, pihaknya kerap dipersulit dan acap diintimidasi agar tidak menggelar kegiatan berupa aksi demonstrasi selama perhelatan kegiatan IMF dan Bank Dunia itu.

Baca Juga :  Mendikbud Nadiem Makarim Hapus Ujian Nasional Mulai 2021

Polda Bali – sebelum pembukaan perdana pertemuan tahunan IMF dan Bank Dunia – pernah mengeluarkan surat resmi yang melarang kegiatan yang melibatkan orang banyak, event orginizing dan lain sebagainya. Karena surat itu pula, pihak RRI lantas membatalkan peminjaman tempat yang sudah diajukan Aliansi PGC sebelum perhelatan tahunan IMF dan Bank Dunia digelar.