Arno menjelaskan, sejak dirilis pertama kali di tahun 2017, fitur GoBills sudah digunakan untuk membayar tagihan sehari-hari seperti air, listrik, pulsa, BPJS Kesehatan, internet, TV kabel, asuransi, pajak hingga zakat.
“Selain bisa memudahkan para orang tua, lembaga pendidikan yang tergabung juga ikut merasakan manfaat transaksi digital, di antaranya penerimaan iuran yang jelas dan pencatatan transaksi yang lebih rapi dan teratur. Kami berharap dapat menjangkau lebih banyak lagi lembaga pendidikan di seluruh Indonesia untuk menerapkan pembayaran digital,” ujar Arno dalam keterangannya, Senin (17/2/2020) kemarin.
Seperti diketahui, Gopay adalah uang elektronik dari Gojek. Pembayaran melalui Gopay juga digunakan di luar Gojek. (epr/scm)
Baca Juga:
Nadiem Makarim Jadi Mendikbud, Netizen: Bayar SPP Pakai GoPay
Jadi Menteri, Nadiem Makarim Mundur dari Gojek
Gunakan Bahasa Inggris Saat Rapat, Mendikbud Nadiem Makarim Ditegur Anggota DPR