Nilai Tukar Rupiah Menguat, Ringgit Malaysia Stabil di Tengah Pergerakan Mata Uang Asia-Update Perdagangan Senin, 19 Agustus 2024

Dollar
Ilustrasi Dollar. (Foto: istockphoto)

Ibrahim Assuaibi, Direktur PT Laba Forexindo Berjangka, memprediksi bahwa nilai tukar rupiah pada perdagangan Senin (19/8) akan ditutup menguat dalam rentang Rp15.640-Rp15.720 per dolar AS.

Pada perdagangan akhir pekan lalu, rupiah ditutup menguat 6,5 poin setelah sebelumnya sempat melemah 25 poin ke level Rp15.693.

Terkait kebijakan The Fed, diprediksi bahwa bank sentral AS tersebut akan memangkas suku bunga pada 18 September 2024.

Baca Juga :  Merosot Lagi, Rupiah Tembus Level Rp14.919 Per Dolar AS

Meskipun demikian, besaran pemotongan tersebut masih menjadi perdebatan.

Menurut FedWatch Tool dari CME Group, peluang pemangkasan 50 basis poin saat ini berada pada angka 25%, turun dari 36% sehari sebelumnya.

Ibrahim juga menyebutkan bahwa pasar merespons positif pidato Presiden Joko Widodo yang menyoroti berbagai capaian infrastruktur selama 10 tahun kepemimpinannya dalam Pidato Kenegaraan di Sidang Tahunan MPR/DPR/DPD RI pada Jumat (16/8/2024).

Baca Juga :  Rupiah Dibuka Melemah di Rp14.085 per Dollar AS

Update Kurs Dolar AS dan Ringgit Malaysia di Bank BCA, BRI, Mandiri, dan BNI

Berikut adalah kurs jual beli dolar AS dan ringgit Malaysia di beberapa bank besar Indonesia pada hari ini, Senin (19/8/2024):