Perhatian Khusus Pemerintah Untuk Lahan Perkebunan

“Sejak  2012 hingga 2014 Boalemo berhasil mengembangkan kakao hingga 4800 ha. Dan produksi meningkat dari 330 kg/ha per tahun menjadi 730 kg/ha/tahun,” kata Nurdin.

Gubernur Sulawesi Barat, Anwar Adnan mengharapkan pemimpin perkebunan ke depan tidak hanya dituntut cerdas namun juga memiliki kemampuan koordinasi yang hebat.

“Saya berharap tokoh penganti Gamal Nasir tidak hanya mampu berwacana namun mampu membangun komunikasi dan negosiasi terkait berbagai pihak dalam mewujudkan target pembangunan perkebunan. Bagaimanapun seorang pemimpin perkebunan harus mampu bermain di atas berbagai kekuatan dan kepentingan tanpa harus larut,” tambahnya.

Baca Juga :  Sohibul Iman Nilai Kinerja Jokowi Hingga Saat Ini Belum Bisa Di Katakan Baik

Gubernur Papua, Lukas Enembe mengakui bahwa arah pemerintahan yang konsern pada pengembangan komoditas perkebunan strategis berbasis perkebunan rakyat adalah hal yang benar, sebab perkebunan adalah sumber pendapatan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat khususnya di daerah pedalaman.

“Sehingga pemimpin ke depan harus mampu mengeluarkan kebijakan dan program yang berorientasi pada perkebunan rakyat dan bukan pada kepentingan kapitalis,” ujarnya,semoga masyarakat Papua bisa mandiri untuk bisa berkeringat mengolah lahan perkebunan mereka yang sangat luas dan belum beberapa di olah.(bns)