Rupiah Menguat 19 Poin Jadi Rp 13.312 Per Dolar AS

kabarin.co – Jakarta, Nilai tukar rupiah dalam transaksi antarbank di Jakarta pada Kamis pagi bergerak naik 19 poin menjadi Rp13.312 per dolar AS.

Ekonom Samuel Sekuritas Samuel Sekuritas Rangga Cipta mengatakan bahwa neraca perdagangan Indonesia periode Januari 2017 yang diproyeksikan surplus menjadi salah satu faktor yang menjaga nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di area positif.

Baca Juga :  Ditjen Pajak Siapkan Mini ATM bagi Peserta Tax Amnesty

“Pertumbuhan ekspor diperkirakan masih tinggi, menandakan pengaruh positif dari kenaikan harga komoditas,” katanya.

Pemilihan kepala daerah serentak yang berlangsung kondusif, terutama di DKI Jakarta, menurut dia, juga menjadi faktor pendukung.

Kendati demikian, dia mengatakan, ruang apresiasi rupiah terhadap dolar AS kemungkinan terbatas karena pelaku pasar sedang menunggu hasil Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia mengenai kebijakan suku bunga acuan (BI 7-Day Repo Rate).

Baca Juga :  Rupiah Dibuka Menguat ke Rp13.581/USD

“Kebijakan BI 7-Day Repo Rate itu cukup penting, ditunggu di tengah potensi inflasi yang naik serta pandangan hawkish Ketua The Fed Janet Yellen mengenai suku bunga acuan (Fed Fund Rate),” katanya.