Gara-gara Merayakan Terpilihnya Trump Sebagai Presiden AS, Puluhan Warga Tewas Di Nigeria

kabarin.co –Ribuan warga Negara Bagian Biafra,Nigeria,Merayakan terpilihnya Donal Trump Sebagai Presiden Amerika Serikat yang menang pada saat itu mereka bergerombolan ke jalan untuk merayakan pemimpinnya itu dan meminta untuk mensejahterahkan wilayah timur.

Dilansir dari Mirror, Minggu 22 Januari 2017, perayaan itu digelar agar mendapat perhatian langsung dari Trump. Alasannya, mereka ingin agar Trump mendukung Wilayah Timur Biafra untuk melepaskan diri dari Biafra dan membentuk pemerintahan sendiri.

Sayangnya, perayaan itu berujung ricuh dan berujung maut banyak warga yang kehilangan nyawanya. Menurut koordinator aksi, Ugochukwu Chinweuba, ada 20 warga Biafra yang tewas saat bentrok dengan kepolisian Biafra.

Selain itu, Chinweuba juga mengklaim bahwa ratusan warga hilang saat perayaan itu dibubarkan oleh kepolisian setempat dan dinetralisirkan oleh pihak berwajib.

Sementara itu, menurut berita yang dilansir dari BBC, jumlah peserta yang tewas hanya 11 orang. Juru bicara pihak kepolisian mengatakan, mereka hanya melepas gas airmata dan menangkap beberapa orang saja.

Diketahui, upaya membentuk pemerintahan sendiri di Biafra sudah terjadi sejak 1970-an. Bahkan, jutaan orang dikabarkan tewas ketika terjadi perang saudara di negara bagian tersebut. (msi/viv)

Baca Juga: 

Polisi Takut Habib Rizieq Kerahkan Massa FPI :Kami Punya Hak Untuk Datang

LSM GMBI Nonaktifkan Kapolda Jabar, Irjen Anton : Asal tidak Masuk Organisasi Ga Masalah

MUI Marah Kepada Anggota Pengurus Soal Pertemuan Presiden Israel Tanpa Izin