kabarin.co – Gubernur Bank Indonesia mengatakan tidak benar
bahwa berita yang menyatakan ada gambar Palu Arit di uang baru. Hal tersebut dinyatakan oleh Agus Marwoto sebagai gambar yang dipasang di yang keluaran baru tersebut tidak bergambar Palu Arit.
Uang Baru Palu Arit membuat masyarakat mempertanyakan tentang kebenaran gambar tersebut, seperti yang sudah diberitahu oleh Bank Indonesia jika logo tersebut dipotong secara diagonal dan membuat bentuk yang tidak beraturan.
Gubernur BI juga mengatakan bahwa uang tersebut dia katakan bahwa itu saling mengisi, dan hal tersebut untuk mengamankan uang rupiah.
Uang yang dibilang mirip seperti Palu Arit jadi pengaman untuk bedakan uang Palsu yang beredar. Dirinya juga katakajn hal tersebut untuk hidari pemalsuan. Supaya masyaraat bisa bedakan antara uang asli dan uang palsu.
Tuduhan tersebut dengan lambang komunis PKI. Berita tersebut beredar lewat media sosial yang cepat beredar hingga membuat masyarakat beranggapan adanya kesalahan.
Pihak Bank Indonesia tersebut belum tahu apa yang sebabkan hal tersebut beredar, Uang Palu Arit itu dari Bank Indonesia juga masih gali informasi dan selidiki siapa yang membuat berita palu arit tersebut.
Akan tetapi isu tersebut sudah dilaporkan ke Pihak Polisi oleh Jaringan Intelektual Muda Anti Fitnah (Jimah). Mereka laporkan Pimpinan FPI Habib Rizieq ke Polda Metro Jaya,
Laporan tersebut diberikan kepada Habib karena ceramahnya singgung uang baru berlogo Palu Arit, hal tersebu diberitakan dalam video ceramah.
Bukan Bank Indonesia juga yang dapat laporan, akan tetapi laporan Uang Baru Palu Arit tersebut masih diselidiki Pihak Polisi, (nap/sme)
Baca Juga:
Ini Penjelasan BI, Terkait Palu Arit di Uang Rupiah
Imam Besar FPI Bicarakan Palu Arit di Uang Baru, Fahri Hamzah DKK Fasilitator
BI: Rupiah Tidak Memuat Simbol Palu Arit