Kabarin.co – Persipura Jayapura gagal menuai kemenangan atas Persija Jakarta dalam laga perdana Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 di Stadion Mandala, Jayapura, Jumat (29/4) malam. Pada laga itu, kedua tim bermain imbang 1-1.
Pelatih Persipura, Jafri Sastra, terlihat kecewa dengan hasil yang diraih timnya. Padahal, timnya menguasai jalannya pertandingan. Meski, sempat tertinggal lebih dulu lewat gol Ade Jantra Lukmana, sebelum akhirnya mampu menyamakan kedudukan melalui penalti James Koko Lomell.
“Keinginan kami meraih tiga poin di laga malam ini meleset. Kami bisa menguasai pertandingan, tapi tidak memenangi pertandingan. Ini bukan pembukaan yang baik, tapi kami harus terima cuma dapat satu poin,” kata Jafri, usai laga, dikutip goal Indonesia.
Lebih lanjut, pelatih asal Sumatera Barat itu mengakui timnya masih ada yang perlu dibenahi. Terlebih, perjalanan di TSC 2016 masih panjang.
“Kami masih baru dan butuh adaptasi lagi, termasuk komunikasi antarpemain. Kami harus lebih baik lagi di pertandingan berikutnya,” tegasnya.
Selain itu, Jafri menilai kick-off larut malam turut memberikan pengaruh terhadap performa pemainnya. Jadwal duel antara Persipura dan Persija mengalami pengunduran dari pukul 20.00 menjadi pukul 22.00 waktu setempat. Pengunduran itu disesuaikan dengan kedatangan Presiden RI Joko Widodo yang ingin membuka TSC 2016.
“Ini sangat tidak bagus, menjadi sejarah dalam sepakbola Indonesia. Waktu yang seharusnya dipakai untuk istirahat justru digunakan untuk bermain. Saya akui Persija juga bermain bagus,” ujar Jafri.
Di lain pihak, pelatih Persija Paulo Camargo tidak terlalu kecewa dengan raihan satu angka. Menurutnya, Persija dan Persipura telah memeragakan permainan bagus. Carmago juga mengungkapkan, ia menerapkan dua skema di laga tersebut.
“Sebenarnya saya inginkan Persija meraih kemenangan di laga perdana ini, namun tim tuan rumah bermain sanggat bagus, dan menguasai jalannya pertandingan. Kami tetap bersyukur, karena bisa membawa pulang satu poin,” kata Camargo
“Kami di babak pertama bermain mengunakan pola 4-4-2, dan pada babak kedua kami coba melakukan transisi ke pola 4-3-3. Saya sangat berharap pada laga selanjutnya Persija bisa meraih hasil baik dengan meraih kemenangan.”ujarnya.(RMO)
