kabarin.co – Deputi Pengembangan Pemuda Kemenpora, Asrorun Ni’am Sholeh, menyebut Indonesia sedang mengalami bonus demografi generasi muda. Fakta ini, kata Ni’am, sangat menguntungkan Indonesia karena pemuda adalah penentu kemajuan Bangsa. Hal tersebut terbukti pada Asian Games dan Asian Para Games 2018 di mana atlet muda Indonesia mengukir kenangan manis dengan tercapainya target hingga mencatatkan sejarah tersendiri.
“Ini karena kerja keras para Pemuda (atlet). Energy of Asia yang harus kita serap menjadi energi untuk bangsa,” kata Ni’am di Jakarta, Rabu (24/10).
Jokowi dan 28 Ribu Pemuda akan Bacakan Sumpah Pemuda
Di tengah situasi tersebut, ujar Ni’am, perlu juga diwaspadai ancaman. Ia menyampaikan Indonesia saat ini sedang menghadapi masalah nasional, yakni bahaya laten perpecahan dan disintegrasi hanya karena perbedaan pendapat, keyakinan, bahkan pandangan politis.
Di sisi lain, Indonesia juga diuji dengan musibah bencana alam yang terjadi di Lombok, Nusa Tenggara Barat, dan Palu, Sulawesi Tengah. Itu sebabnya momentum peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-90, 28 Oktober 2018 harus menjadi ajang kebangkitan bersama.
“Sumpah Pemuda adalah momentum historis untuk mempersatukan semua elemen bangsa untuk menghadapi semua tantangan bersama,” ucap Ni’am.
Sejumlah kegiatan digelar dalam peringatan HSP ke-90. Event utama adalah Upacara Bendera seluruh staf Kemenpora bersama sejumlah organisasi Kepemudaan dan bibit atlet berprestasi Indonesia yang berlangsung di Plaza Graha Kemenpora. Sebelumnya juga diselenggarakan Sarasehan ‘Legenda Kepemudaan’ yang akan dihadiri oleh para tokoh pemuda di jamannya.
Selanjutnya pengucapan ikrar Sumpah Pemuda dipimpin Presiden Joko Widodo bersama sekitar 28 ribu pemuda di Gelanggang Olahraga Velodrome, Rawamangun, Jakarta Timur. Acara ini dikemas dalam Youth Expo and Festival pada tanggal 28 Oktober nanti tepat pukul 17.30 WIB, seperti jam pada peristiwa Sumpah Pemuda 1928, lalu.
Pengucapan juga dihadiri para pahlawan olahraga, peraih medali emas Asian Para Games dan Asian Games 2018 yang saat ini telah menjadi idola baru masyarakat. Mereka layak akan disertakan untuk menggemakan semangat persatuan.
“Kita akan bersatu padu menggemakan rasa cinta tanah air, rasa kebersamaan dan persatuan,” ujar Mantan Ketua KPAI ini. (arn)
Baca Juga:
Peringatan Sumpah Pemuda, Momentum PDIP Raih Suara Kaum Milenial
Dian Sastro Buat Petisi di Hari Sumpah Pemuda 2016
Acara Sumpah Pemuda, Agus Yudhoyono Bermain dengan Kata-kata Nomor 1
