kabarin.co – Setelah menelan kekalahan 2-3 dari Persipura Jayapura, Bhayangkara FC ingin bangkit dan meraih poin maksimal atas Semen Padang, dalam laga pekan ketujuh Liga 1, Sabtu (20/5).
Pemain Bhayangkara FC, Evan Dimas menilai Bhayangkara sudah belajar dari kekalahan di kandang Persipura. Pemain timnas U-22 itu sudah tidak sabar untuk bertemu Semen Padang. “Fokus kami bagaimana mengalahkan Semen Padang, ” ungkap Evan .
Pertemuan terakhir Bhayangkara dan Semen Padang terjadi di babak 8 besar Piala Presiden. Saat itu tim berjuluk the Guardian kalah tipis 0-1. “Mudah-mudahan rekan-rekan dalam kondisi fit semua dan puncaknya nanti mengalahkan Semen Padang,” imbuhnya.
Komentar senada juga disampaikan McMenemy, pelatih berkebangsaan Skotlandia itu menilai Bhayangkara sudah bermain bagus ke pekan keenam. Hanya kurang beruntung. “Kami harus menang sebagai pengganti kekalahan di Jayapura,” kata McMenemy.
Compact defense menjadi menu latihan Bhayangkara FC, karena Mcmenemy, menginginkan timnya lebih solid lagi dalam menggalang lini belakang tim berjuluk The Guardian itu. “Mudah-mudahan latihan hari ini membuat tim semakin solid dan siap ketika bertemu Semen Padang,” harap Simon.
Lini pertahanan Bhayangkara memang rapuh. Evan Dimas dan kawan-kawan kemasukan 10 gol dari enam laga. Karena itu, Bhayangkara diharapkan tidak kebobolan saat menjamu Semen Padang di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu (20/5/2017).
Pelatih berkebangsaan Skotlandia itu menyebut, timnya dalam kondisi terbaik dan siap menghadapi tim berjuluk Kabau Sirah itu. “Kami sudah mempelajari kekuatan Semen Padang. Mudah-mudahan kami bisa menerapkannya dalam pertandingan nanti,” tuturnya.
Hal senada disampaikan gelandang Firman Utina. Dia memperkirakan pertandingan nanti akan berlangsung sengit. “Kami kompak, solid dan dengan pemain muda yang kuat dan cepat akan membuat pertandingan nanti berjalan ketat,” urainya.
Menjamu Semen Padang, BFC ingin membalas kekalahan pada pertemuan terakhir dalam ajang Piala Presiden di Solo. Ketika itu, Evan Dimas dan kolega kalah 0-1 dari Semen Padang.(*)
