Pasaman, Kabarin.co – Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM) bersama Anggota Komisi IX DPR RI, Ade Rezki Pratama, SE, MM, menggelar kegiatan Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) bersama tokoh masyarakat di Kecamatan Lubuk Sikaping, Kabupaten Pasaman, Kamis (14/8/2025). Kegiatan ini bertujuan mewujudkan masyarakat yang sadar memilih obat dan makanan yang aman, bermutu, dan bermanfaat.
Acara yang diikuti sekitar 300 peserta ini dihadiri langsung oleh sejumlah pejabat dan tokoh penting. Ade Rezki Pratama sendiri hadir secara daring melalui Zoom Meeting. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya meningkatkan pemahaman masyarakat terkait keamanan obat dan makanan.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin masyarakat lebih cermat dan kritis dalam memilih produk obat dan makanan. Kesadaran ini penting demi melindungi kesehatan diri dan keluarga,” ujar Ade Rezki.
Ia juga menyampaikan bahwa BPOM saat ini tengah melakukan Survei Evaluasi Kegiatan dan Efektivitas KIE Obat dan Makanan. Masyarakat diminta berpartisipasi mengisi kuesioner sebagai bahan masukan untuk perbaikan kegiatan edukasi di masa mendatang. BPOM menjamin kerahasiaan informasi dan data pribadi para responden.
Sejumlah pejabat hadir dalam kegiatan tersebut, di antaranya Plt. Kepala Balai Besar POM di Padang, Aria Bogorianti Asgul, S.Si., Apt.; Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat, Khairudin Simanjuntak; Anggota DPRD Kabupaten Pasaman, Dufi Edward, Elif Alfino, dan Yasir Arif; Kepala Balai POM di Payakumbuh, Iswadi, S.Farm., Apt.; Camat Lubuk Sikaping, Lotfriedo Rama, S.STP., M.M.; Kapolsek Lubuk Sikaping, AKP Nofrizal, S.H.; Danramil Lubuk Sikaping, Kapten Inf Muliadi Jasmar; serta Wali Nagari Durian Tinggi, Hendra Gunawan.
Camat Lubuk Sikaping, Lotfriedo Rama, mengapresiasi langkah Badan POM dan DPR RI dalam menyelenggarakan kegiatan ini. Menurutnya, edukasi semacam ini sangat penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terkait keamanan pangan dan obat-obatan.
Kegiatan KIE ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan Badan POM untuk memberikan informasi yang tepat kepada masyarakat, membangun budaya konsumsi sehat, serta memastikan setiap produk yang dikonsumsi aman dan berkualitas. (Joni)