Tapi anehnya, dalam surat laporan yang tersebar di media sosial, nama pelapor dalam surat laporan tersebut tertulis dua nama. Yakni Muhammad Fatah alias Lucinta Luna.
Bukan cuma itu, jenis kelaminnya pun ada dua keterangan laki-laki atau perempuan.
Tak lama kemudian, surat ini menjadi perbincangan warganet apakah asli Lucinta atau bukan.
Dari pihak kepolisian, membenarkan hal tersebut.
Seperti dilansir dari Kompas.com, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono membenarkan pelaporan Luna sudah diterima oleh pihak Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu Polda Metro Jaya.
“Iya benar. Kemarin dilaporkan. Sudah kita terima,” ujar Argo saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (8/6/2018).
Pihak kepolisian pun telah memperlihatkan surat laporan yang dibuat Lucinta Luna pada Kamis, 7 Juni 2018 kepada sebuah media.
Surat itu memang dibuat dan ditandatangani Lucinta Luna, serta dibubuhi stempel dari Polda Metro Jaya, Jakarta.
Terkait penulisan jenis kelamin Lucinta Luna, Argo juga sedikit buka suara.