“Suamiku bilang, aku tidak memaksa kamu untuk berhijab, tapi aku sudah mewajibkan kamu. Karena disaat aku tidak mewajibkan, aku yang dosa. Nanti disaat aku ditanya sama Allah, aku bisa bilang aku sudah mewajibkan,” papar Donita.
Ternyata hal tersebut menjadi salah satu itik balik seorang Donita. Tapi cobaan pun datang justru dalam diri ibu dua anak itu. Bahwa apakah ia bisa menjaga sikap saat mengenakan hijab nantinya.
“Dipikiranku adalah, aku cocok enggak ya berhijab? Bisa jaga lisan enggak ya? Karena hijab ini menjadi penjaga atas hati serta perilaku,” jelas Donita.
Ya, menjaga perilaku menjadi pertimbangan besar Donita sebelum akhirnya ia memutuskan untuk berhijab. Bukan mengenai pekerjaan yang tak sedikit dikhawatirkan orang lain saat mereka menutup aurat.
“Aku percaya Allah itu kasih rezeki enggak akan tertukar, walaupun di balik rezeki memang ada usaha. Tapi aku yakin banget, kalau memang orang ini rezekinya segitu atas usahanya, enggak mungkin berubah gara-gara dia berhijab,” pungkas Donita. (epr/oke)