Mantan Menteri ESDM Sudirman Said Dilaporkan ke Bareskrim Soal Dugaan Korupsi

Nasional9 Views

kabarin.co – Jakarta, Mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said, mantan Kepala SKK Migas Amien Sunaryadi dan mantan Dirjen Migas Kementerian ESDM Djoko Siswanto dilaporkan ke Bareskrim Polri oleh Aliansi Lembaga Analisis Kebijakan dan Anggaran (Alaska). Ketiganya dilaporkan atas kasus dugaan tindak pidana korupsi.

Koordinator Alaska Adri Zulpianto mangatakan, ia sudah menemukan adanya dugaan tindak pidana korupsi yang dilakukan secara bersama-sama oleh ketiga orang terlapor tersebut terkait tender Sorong Supply Services yang digelar BP Tangguh LNG SKK Migas.

Mantan Menteri ESDM Sudirman Said Dilaporkan ke Bareskrim Soal Dugaan Korupsi

“Kami sudah melaporkan hal ini ke Bareskrim Polri dan diterima oleh Direktorat Tindak Pidana Korupsi,” kata Adri di Gedung Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Selatan, pada Senin, 25 Maret 2019.

Adri menjelaskan dugaan tindak korupsi itu terjadi pada tahun 2015. Saat itu SKK Migas memiliki proyek Shorebase Supply Services di Lamongan dan Gresik Jawa Timur dengan nilai proyek Rp541 miliar dan digarap PT Petrosea Tbk.

“Namun, dalam perjalanannya telah dibatalkan sepihak oleh SKK Migas dengan dalih telah menerbitkan persetujuan tender di Sorong Papua pada Juni 2017,” kata Adri. Ia pun menuding ada permainan pada proyek tersebut.

Karena, sejak proses tender, pihak panitia lelang diduga kuat mengarahkan perusahaan tertentu untuk jadi pemenang tender. Tiga perusahaan yang ikut tender di Sorong itu adalah PT Petrosea Tbk, PT Ekanuri, PT Prima Jasa Logistik (PJL) dan dimenangkan oleh PT Petrosea T

“Anehnya pada saat tender baru, ada dugaan pihak Petrosea melaksanakan konstruksi fasilitas shorebase kurang lebih setahun lebih awal. Jadi ada dugaan kuat bahwa pihak BP sejak awal telah mengarahkan PT Petrosea untuk jadi pemenang proyek di Sorong,” ujar Adri. (epr/tem)

Baca Juga:

Sudirman Said UngkapTimnya Ditodong Pistol Jelang Pencoblosan

Lapor Timsesnya Diteror, Sudirman Said Temui Zulkifli Hasan di DPR

Sudirman Said Minta KPK Ikut Kawal Penghapusan 3.000 Perda Bermasalah