kabarin.co – Menteri Kebudayaan (Mendikbud), Muhajjir Effendy mengatakan sekolah akan didirikan untuk anak-anak korban bencana gempa aceh. Gempa tersebut mengakibatkan 34 sekolah rusak parah.
Menurut Muhadjir, saat ini ada 19 SD, 11 SMP, tiga SMK, dan satu SMA yang rusak akibat gempa, Rabu (7/12). “Akan diupayakan pendirian sekolah darurat untuk siswa korban gempa Aceh,” ujar Muhadjir di Jakarta, Kamis (8/12).
Dirinya menyatakan akan menjenguk korban gempa, diutamakan kalangan siswa dan guru yang mengalami luka-luka. Muhadjir dipastikan akan memperbaiki puluhan sekolah rusak akibar terdampak gempa Aceh.
“Data-data sekolah rusak sudah diperoleh. Seluruh sekolah terdampak gempa menjadi prioritas revitalisasi pembangunan sekolah agar bisa segera digunakan kembali, ” tambah Muhadjir.
Dia menambahkan, data tersebut masih akan bertambah. Tim masih terus menelusiuri sekolah yang mengalami kerusakan. Selain sekolah, ada dua guru dan seorang penjaga yang meninggal akibat gempa aceh.
Ketiganya yakni Sakdiah Guru SDN 1 Trienggadeng, Rita Zahra Guru TK dan Basri Penjaga Sekolah SMAN 1 Trienggadeng. Adapun guru yang mengalami luka-luka adalah Nasai Guru SMAN 2 Meureudu dan Misran Guru SDN Blangsukon. (nap/rep)
Baca Juga :
Gempa Tektonik 6,5 SR Mengguncang Provinsi Aceh
BPBD Aceh Memastikan 40 Orang Meninggal Dunia Akibat Guncangan Gempa
Korban Gempa Aceh TerusMeningkat, 94 Orang Meninggal, 536 Luka-Luka
