Metro  

Musnag Lubuk Kilangan Tidak Ada,Ketua Pelaksana Sebagai Penggagas Ungkap Fakta Sebenarnya

Terakhir kata Chandani kelak ia tidak mau disalahkan oleh masyarakat jika nantinya masyarakat dirugikan oleh kepengurusan KAN yang menurutnya fiktif itu dengan kebijakan yang dilahirkan.

Sementara iti, Koordinator Lapangan Musnalub itu, Joni Syafrianto kepada wartawan mengatakan hal yang sama dan menyebut, musnalub tidak jadi dilakukan oleh panitia.

“Benar absensi dijemput ke rumah dan tidak ada pertemuan hanya cerita di lapau. Sayalah yang menjemput absensi ke rumah-rumah itu,” bebernya mengakui.

Baca Juga :  Masyarakat Nagari Lubuk Kilangan Tutup Operasional Tambang PT Semen Padang

Sementara itu, Junaidi Usaman St. Rajo Brahim yang terpilih menjadi Ketua KAN versi musnalub dikonfirmasi Padang Ekpres menampik kalau kepengurusan KAN yang ia pimpin fiktif.

Katanya, musnalub tetap dilaksanakan awalnya tetapi tidak di kantor KAN karena kantor KAN saat itu sedang digembok. Pelaksanaan awalnya dilakukan di sebuah kedai kemudian berpindah ke rumah Dinas Karyawan Semen Padang Zulbahri Malin Parkaso dan dilakukan pembentukan pengurus.
” Jadi musnalub tetap berlangsung. Dan semua keterangan A. Candani MS itu tidak betul,” pungkas Junaidi Usman Datuak Rajo Brahim.(*)