Metro  

Komitmen Welly Suhery-Anggit Kurniawan Nasution : Tanggulangi Kemiskinan, Cegah Anak Putus Sekolah di Pasaman

Pasaman, Kabarin.co — Kondisi perekonomian yang sangat sulit telah menyebabkan banyak anak putus sekolah dan tidak mendapatkan pendidikan yang cukup atau layak. Fenomena ini menjadi perhatian serius bagi calon Bupati dan Wakil Bupati Pasaman, Welly Suhery dan Anggit Kurniawan Nasution, yang bertekad untuk mengubah keadaan tersebut.

Pasangan ini menegaskan komitmen mereka untuk memastikan tidak ada anak di Pasaman yang putus sekolah.
“Di Pasaman, hal ini tidak boleh terjadi,” ujar Welly Suhery

banner 728x90

Untuk mencapai tujuan ini, pasangan yang akrab disapa WA ini telah merumuskan sejumlah langkah konkret dalam program yang diusung untuk Pasaman Bangkit.

Diantaranya yakni, Pendidikan Gratis. Program ini salah satu langkah utama yang akan diambil adalah menyediakan pendidikan gratis bagi seluruh pelajar di Pasaman. Dengan menghapus biaya pendidikan, mereka berharap dapat meringankan beban ekonomi keluarga dan memastikan setiap anak memiliki akses ke pendidikan yang layak.

Selanjutnta Seragam Gratis. Selain pendidikan gratis, Welly-Anggit juga berencana memberikan seragam gratis kepada seluruh siswa. “Seragam merupakan kebutuhan dasar yang seringkali memberatkan orang tua. Dengan memberikan seragam gratis, kami ingin memastikan semua anak merasa setara dan tidak ada yang merasa minder karena tidak memiliki seragam,” jelas Anggit Kurniawan Nasution.

Kemudian Welly-Anggit juga mengusung Program Beasiswa. Untuk lebih mendorong semangat belajar dan memberikan apresiasi kepada siswa berprestasi, WA akan memberikan beasiswa.

“Kami ingin memastikan bahwa setiap anak memiliki kesempatan yang sama untuk meraih pendidikan yang lebih tinggi, tanpa terhalang oleh faktor ekonomi,” tambah Anggit Kurniawan Nasution.

Selain itu, juga ada bantuan Sosial untuk Keluarga Kurang Mampu. Welly-Anggiti juga menyadari bahwa untuk mengatasi masalah putus sekolah, perlu ada upaya yang lebih luas dalam mengentaskan kemiskinan.

Oleh karena itu, mereka akan mengimplementasikan berbagai program bantuan sosial untuk keluarga kurang mampu, termasuk bantuan sembako dan program pemberdayaan ekonomi.

Sementara untulk Peningkatan Kualitas Pendidikan jua menjadi atensi WA. Tidak hanya fokus pada akses, Welly Suhery dan Anggit Kurniawan Nasution juga berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Pasaman. Mereka berencana meningkatkan pelatihan bagi guru, menyediakan fasilitas belajar yang memadai, dan memperbaiki infrastruktur sekolah.

“Putus sekolah adalah masalah yang kompleks dan memerlukan pendekatan yang komprehensif. Kami percaya bahwa dengan langkah-langkah ini, kita dapat menciptakan lingkungan yang mendukung pendidikan bagi semua anak di Pasaman,” kata Welly Suhery.

Persoalan kemiskinan juga menjadi atensi utama dalam program kerja pasangan calon ini. Mereka berencana untuk mengimplementasikan berbagai program pengentasan kemiskinan yang komprehensif dan berkelanjutan. “Kemiskinan adalah akar dari banyak masalah sosial, termasuk putus sekolah. Oleh karena itu, penanggulangan kemiskinan harus menjadi prioritas,” kata Welly Suhery.

Dengan komitmen dan program-program ini, pasangan Welly Suhery dan Anggit Kurniawan Nasution berharap dapat membawa perubahan positif dan signifikan bagi masyarakat Pasaman dan menjadikan Pasaman bangkit dari segala sektor. Welly-Anggit juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu padu dalam mewujudkan visi ini demi masa depan yang lebih baik bagi anak-anak Pasaman.(*)

banner 728x90