kabarin.co – Partai Golkar mendapat tamparan keras lewat hasil survei terbaru Alvara Research Center. Partai yang dipimpin Airlangga Hartarto itu mendapati elektabilitas jeblok hingga di bawah dua digit.
Golkar jatuh ke peringkat tiga dengan elektabilitas hanya sekitar 7,8 persen. Mereka disalip Gerindra yang naik ke peringkat dua dengan elektabilitas dua digit mencapai 18,7 persen.
Elektabilitas Golkar Jeblok di Bawah Dua Digit
Elektabilitas tertinggi masih dimiliki PDIP sekitar 26,1 persen sementara Partai Demokrat dan Partai Kebangkitan Bangsa stabil di angka 5 persen. CEO Alvara Research Center Hasanuddin Ali mengatakan kecenderungan elektabilitas partai penguasa Orde Baru menurun tajam sejak beberapa bulan terakhir.
“Dibanding Juli lalu elektabilitas Golkar menurun tipis. Meski angkanya kecil tapi kecenderungannya turun,” kata Hasanudin Ali di Jakarta, Minggu (27/8).
Pekan lalu politikus senior Golkar Fadel Muhammad memprediksi Raihan suara Golkar anjlok di Pemilu 2019 mendatang. Alasannya karena banyak masalah yang melilit Partai Golkar yang dimulai sejak Mantan Ketua Umum Setya Novanto terkena kasus korupsi KTP elektronik.