SBY Kampenyekan Prabowo-Sandiaga Maret, PKS: Jagoan Turun Belakangan

“Demokrat bukan tidak mengkampanyekan Prabowo-Sandi, namun cara kami beda, tidak datang ke suatu tempat lalu teriak-teriak ke publik untuk pilih Prabowo-Sandi,” kata Kepala Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum DPP Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean di Sekretariat Nasional (Seknas) Pemenangan Prabowo-Sandi, di Jakarta, Minggu (18/11). Seperti dilansir Antara.

Ferdinand menerangkan, saat kader Demokrat datang ke suatu tempat, mereka menanyakan pilihan masyarakat di Pilpres 2019. Lantaran ada daerah yang mayoritas mendukung Jokowi, ada yang mayoritas memilih Prabowo dan ada juga pilihannya berimbang.

Dia mengatakan, jika ada masyarakat yang tetap menginginkan Jokowi, maka akan ditanyakan alasannya. Pihaknya akan menjelaskan dengan fakta-fakta yang terjadi saat ini.

Baca Juga :  Kampanye di Tangerang, Sandiaga Uno Disawer Ribuan Simpatisan 1 Juta Amplop

“Lalu kami jelaskan dan sampaikan bahwa lebih baik memilih pemimpin baru, dan Demokrat berkoalisi dengan Prabowo-Sandi,” ujarnya. (epr/mdk)

Baca Juga:

Demokrat: SBY Akan Kampanyekan Prabowo-Sandiaga Maret 2019

Buka Suara soal ‘Janji Kampanye’, SBY Minta Gerindra Tak ‘Sembrono’

Demokrat Beri Dispensasi Kader Dukung Jokowi, Ini Reaksi PKS