“Tentu telah melalui hasil penelitian dan uji coba lebih dahulu, yaitu di Sudin SDA Jakarta Barat, yang menunjukan hasil positif,” tegasnya.
“Untuk kita berani melangkah pada tahap selanjutnya, yaitu menjadikan Waduk Wijaya Kusuma 2, sebagai Pilot project, telah disebar 125 botol (125 liter) cairan NTJ dan besok kita coba di Bantar Gebang,” tandasnya.
“Kita lakukan pada malam hari, agar hasilnya bisa maksimal. Nanti kita pantau dan lihat (hasilnya) setelah delapan jam dari awal penyebaran,” ujar Putrajaya penuh optimis.
Senada dengan harapan Putrajaya, Kasudin SDA Provinsi Jakarta Teguh Hendarwan juga berharap program bersama TNI AD ini akan memberikan manfaat yang besar bagi kepentingan masyarakat Jakarta.
Teguh merasa terhormat atas kerjasama yang dilakukannya bersama TNI AD, karena hasilnya tidak hanya menyelesaikan masalah limbah dan lingkungan hidup di Jakarta saja, melainkan juga bisa diterapkan di seluruh wilayah Indonesia.
“Kita punya 164 rumah pompa di Jakarta dan ada juga 111 waduk, kalau misalnya ini bisa terealisasi seperti yang diharapkan, pastinya sangat berguna dan bermanfaat bagi masyarakat,” imbuhnya.