Menurut Bamsoet, Golkar harus kembali merangkul kelompok purnawirawan Tentara Nasional Indonesia, Kepolisian Republik Indonesia, para ulama, dan ormas-ormas pendiri Golkar. “Kita harus merenungkan kembali sejarah Golkar sebagai rumah besar TNI/Polri,” kata Bamsoet.
Bamsoet juga menyatakan dirinya tak takut bertarung. Dia mengucapkan perumpamaan tentang singa dan domba. “Saya tidak akan takut menghadapi pasukan singa yang dipimpin oleh domba, tapi saya akan takut menghadapi pasukan domba yang dipimpin oleh singa,” kata Bamsoet. (epr/tem)
Baca Juga:
Golkar Usulkan Dito Ariotedjo Jadi Calon Menteri
Golkar Sebut Cak Imin Biang Kegagalan Airlangga Jadi Cawapres Jokowi
Terpilih Jadi Ketua Umum Golkar, Airlangga Tidak Akan Mundur sebagai Menteri