“Apalagi sesungguhnya kan ini bukan maunya mbak Puan, ini spontanitas semua berdiri, enggak ada satu fraksi pun yang menolak. Biasanya kan pencet mic interupsi, ini kan tidak semua sukacita, artinya doa untuk Mbak Puan. Ini semua berdiri, tepuk tangan, selesai, tidak ada perayaan, lanjut paripurna, apa yang salah, pasal etika mana yang dilanggar,” papar Junimart.
Politisi PDI-Perjuangan itu menjabarkan peristiwa yang sesungguhnya. Menurutnya, video yang beredar hanya sebatas penggalan dan tidak memperlihatkan peristiwa secara utuh.
“Pertama perlu diketahui perayaan ulang tahun itu tidak pernah ada dalam rundown acara Paripurna. Dan peristiwa spontanitas itu terjadi setelah pidato laporan kinerja dalam rangka HUT DPR RI, karena kebetulan di hari itu Mbak Puan ulang tahun maka terjadilah aksi perayaan spontanitas itu,” terang Junimart.
“Dan setelah aksi spontan itu, sidang paripurna kan di buka lagi dengan agenda pidato tanggapan pemerintah atas pandangan fraksi-fraksi atas RAPBN 2023. Jadi tidak benar kalau ada aksi perayaan ulang tahun di forum resmi sidang Paripurna DPR,” lanjut Junimart.