“Karena kejadian ini, kami jadi mengambil hikmahnya. Pelajaran ke depannya, bagaimana bersosialisasi ke depannya agar lebih baik,” ungkap Asiung.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya dan tim gabungan mengungkapkan, keempat anggota keluarga di rumah itu meninggal dunia karena sakit.
Menurut pihak Polda Metro Jaya, masing-masing anggota keluarga memiliki penyakit berbeda.
“Urutan kematian sebagai berikut. Pertama Rudyanto akibat permasalahan saluran cerna. Kedua Reni Margaretha Gunawan karena kanker payudara. Ketiga adalah Budyanto karena serangan jantung, dan terakhir Dian disebabkan oleh gangguan pernapasan,” kata Dokter Forensik Asri M. Pralebda, Jumat (9/12/2022).
Margaretha diyakini telah meninggal pada Mei 2022 dan Rudyanto meninggal sebelumnya.
Mayat keduanya dibiarkan di dalam rumah, kedua anggota keluarga tersisa, Budyanto dan Dian pun hidup bersama mayat tersebut selama berbulan-bulan.
Selama hidup bersama mayat orangtuanya, para ahli menilai, Dian mengalami situasi pathological grieving. Dian dianggap membangun suatu keyakinan seolah-olah ibunya masih hidup sehingga ia hidup bersama jenazah ibunya.