Padang, Kabarin.co – Dukungan terhadap Tommy Irawan Sandra untuk maju sebagai calon Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumatera Barat periode 2025–2029 semakin menguat. Setelah sebelumnya mendapat restu dari berbagai tokoh, kali ini giliran Komandan Korem (Danrem) Sumatera Barat, Brigjen TNI Mahfud, dan Inspektur Kodam (Irdam) I/Bukit Barisan, Brigjen TNI Josafath M. Robert Duka, S.I.P., menyatakan dukungan terbuka.
Dukungan itu disampaikan saat kunjungan silaturahmi Tommy bersama timnya pada Sabtu (13/9/2025). Brigjen Mahfud yang juga pengurus Taekwondo Indonesia (TI) menilai Tommy sebagai figur muda yang peduli terhadap kemajuan olahraga Sumbar.
“Tommy ini tokoh muda yang sangat peduli dengan olahraga. Saat memimpin KONI Pasaman, kontribusinya sangat nyata dalam pembinaan dan peningkatan prestasi atlet. Ia juga mampu membangun koordinasi yang baik dengan pemerintah maupun cabang olahraga,” ujar Mahfud.
Pernyataan tersebut turut diamini Brigjen TNI Josafath M. Robert Duka serta Ketua Umum Taekwondo Indonesia, Brigjen Rayen Obersyl. Mereka menilai Tommy sebagai sosok tegas, berpengalaman, dan memiliki visi jelas dalam membenahi dunia olahraga.
“Dukungan ini bukan hanya dari pribadi saya, tetapi juga dari keluarga besar Taekwondo Indonesia. Kami yakin, di bawah kepemimpinan beliau, olahraga Sumbar akan lebih maju dan berprestasi,” tambah Rayen.
Sejauh ini, dukungan kepada Tommy sudah mencapai 16 KONI kabupaten/kota serta lebih dari 40 cabang olahraga. Jumlah ini diperkirakan terus bertambah, mengingat sejumlah tokoh Sumbar, termasuk dari kalangan pemerintah daerah, juga direncanakan ikut menyatakan dukungan.
Tokoh daerah lain, seperti Bupati Solok Selatan dan Ketua DPRD Sumbar, juga telah memberikan sinyal kuat untuk bersinergi. Dukungan lintas sektor ini kian memperbesar peluang Tommy memenangkan Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) yang dijadwalkan akhir September 2025.
Dengan mengalirnya dukungan dari berbagai pihak, Tommy Irawan Sandra dinilai berpeluang besar memimpin KONI Sumbar periode 2025–2029. Para pendukung berharap, semangat kolaborasi dan pembenahan menyeluruh di tubuh KONI dapat diwujudkan jika ia diberi amanah sebagai Ketua Umum. (***)
