Pasaman, Kabarin.co — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasaman menggelar Pelatihan Peningkatan Kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) bagi Pengurus Koperasi Desa/Nagari Merah Putih (KDMP) se-Kabupaten Pasaman.
Peningjatan kapasitas pengurus KDMP dalam bentuk Pelatihan ini mengusung tema “SDM dan Talenta Unggul Menuju Indonesia Emas 2045”, dilaksanakan selama tiga hari, mulai 17 hingga 19 November 2025.
Wakil Bupati Pasaman, Parulian saat pembukaan acara menyampaikan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk mewujudkan KDMP yang kuat, mandiri, dan berkelanjutan di Kabupaten Pasaman dihadapan ratusan pengurus yang hadir.
Wabup Parulian menyampaikan bahwa inisiatif kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025 guna mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan berkelanjutan (Perwujudan Asta Cita Kedua) dan pembangunan dari desa untuk pemerataan ekonomi (Perwujudan Asta Cita Keenam) menuju Indonesia Emas 2045.
Wabup Parulian juga menyoroti pentingnya peran koperasi yang berlandaskan Pasal 33 UUD 1945, di mana perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas azas kekeluargaan dan gotong royong.
Di Pasaman, inisiatif ini telah menunjukkan geliat positif, dengan terbentuknya 62 Koperasi Merah Putih yang semuanya sudah berbadan hukum. Dimana, K
koperasi ini dibentuk melalui musyawarah nagari khusus dan proses pembentukannya datang dari bawah dan dikelola oleh rakyat sendiri.
Koperasi Desa/Nagari Merah Putih dirancang multi-fungsi. Selain sebagai tempat simpan pinjam, Koperasi juga menyediakan beberapa gerai penting, seperti gerai sembako (untuk mengakses barang subsidi pemerintah), gerai klinik desa/apotik, serta gerai gudang logistik dan transportasi untuk mendistribusikan hasil panen.
Kepada para pengurus KDMP, Wakil Bupati Parulian berpesan agar Koperasi dapat beradaptasi lebih gesit, inovatif, dan akuntabel. Ia menekankan pentingnya peningkatan kompetensi pengurus agar Koperasi semakin dipercaya masyarakat, memberikan keuntungan, dan pada akhirnya mengangkat kesejahteraan anggota dan masyarakat Pasaman. “Koperasi Bangkit, Rakyat Sejahtera,” tutup Wakil Bupati, seraya resmi membuka pelatihan tersebut. (Joni)
