Inilah 5 Pelatih yang Paling Rawan Dipecat di TSC A

Bahkan seorang pelatih yang tak mampu mengangkat performa tim, juga harus siap-siap, sewaktu-waktu ditendang dari kursi kepelatihan dari manajemen tim. Biasanya, para pelatih profesional sudah siap dengan kondisi tersebut.

Nah, sejauh ini di TSC A yang sudah tiga pekan bergulir, beberapa tim meraih hasil yang kurang bagus. Seiring dengan itu, sorotan terhadap pelatih langsung gencar. Manajemen tim mulai gerah, dan pendukung tim pun mulai berkicau.

Akibatnya, ada situasi beberapa pelatih yang posisinya rawan. Artinya, sewaktu-waktu ada kemungkinan manajemen tim akan memutuskan kerjasama, alias diberhentikan, jika tak kunjung mampu mengangkat timnya ke posisi lebih baik.

Baca Juga :  Jelang Semen Padang vs Persipura: Diego Anggap Boaz dan Pahabol Berbahaya

Kabarin.co mencoba mengulik beberapa pelatih tim TSC A yang posisinya rawan, dengan berkaca dari pemberitaan di media, juga hasil surfing dunia maya di fans page klub atau media-media sosial lainnya. Inilah mereka:

1. Luciano Leandro (PSM Makassar)
Inilah pelatih paling “sial”, karena saat TSC A belum lagi dimulai, dia sudah diultimatum manajemen tim. Ancaman pemecatan jika kalah di laga pertama melawan Semen Padang, pria Brasil ini akan dipecat. Hasilnya PSM kalah 1-2.
Beruntung, Luciano tak langsung divonis karena manajemen tim masih memperpanjang nafasnya. Namun, kemenangan kandang atas Persela Lamongan 2-1 tak lantas membuat nasib Luciano aman. Laga tandang melawan Perseru Serui, Senin (16/5) akan menjadi penentu nasib Luciano. Kalah, bisa jadi tak ada nafas tambahan dari manajemen PSM. Luciano memang pelatih paling rawan posisinya untuk ditendang di ajang TSC A ini.