KONTRIBUSI SEORANG LULUSAN TEKNIK KOMPUTER JARINGAN UNTUK PENGUATAN UMKM DI MASA PANDEMI MELALUI ELECTRONIC COMMERCE
Oleh : Firdan Sihabudin Mubarok
Kondisi global saat ini mengalami ketidakpastian dan menuju keterpurukan pada aspek perekonomian begitu juga dengan bangsa Indonesia sebagai akibat dari pandemi Covid-19. Data yang disampaikan oleh Badan Pusat Statistik menyebutkan bahwa di Kuartal II Tahun 2020, laju pertumbuhan ekonomi di Indonesia mengalami defisit 5,32%. Banyak kerugian yang muncul di berbagai aspek akibat krisis tersebut. Bangsa Indonesia membutuhkan solusi untuk mengatasi kondisi perekonomiannya.
Saya Firdan Sihabudin Mubarok, seorang siswa jurusan Teknik Komputer Jaringan di SMKN 2 Tasikmalaya Jawa Barat. Saya terpanggil untuk dapat memberikan kontribusi terbaik saya demi bangsa Indonesia tercinta. Apabila saya telah selesai menempuh pendidikan dan menjadi lulusan Teknik Komputer Jaringan, saya akan mengangkat Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui Electronic Commerce (EC) sebagai wujud nyata saya mempergunakan keterampilan yang saya miliki dalam mempergunakan kecanggihan teknologi.
Dunia sedang dihadapkan pada society 5.0 dimana manusia memiliki peran yang sangat penting karena menjadi motor utama atau pengendali dalam pengembangan teknologi. Saya akan menjawab permasalahan ekonomi bangsa dengan melalui Electronic Commerce (EC) yang akan memperkuat UMKM di Indonesia karena pada society 5.0 ini, kecerdasan buatan (artificial intelligence) akan membuka peluang-peluang usaha atau bisnis. Data menunjukkan bahwa pengguna internet di seluruh dunia berkisar 200 juta. Di Indonesia, internet digunakan berlipat dua kali setiap 100 hari dan saat ini, penggunaan internet untuk keperluan bisnis baru sebesar 43%. Maka saya ingin mengoptimalkan penggunaan internet tersebut agar aplikasi Electronic Commerce (EC) dimanfaatkan pada jaringan global dengan keunggulan aplikasi pemrosesan pesanan melalui On-line, Electronic Data Interchange (EDI) sebagai pengiriman dokumen usaha, dan Electronic Funds Transfer (EFT) sebagai sistem pembayaran yang aman.
Program Electronic Commerce (EC) bagi UMKM ini akan memperkenalkan cara pemasaran interaktif Pull Marketing kepada UMKM agar konsumen leluasa mengakses informasi yang dibutuhkan melalui internet atau Web browser. Para pelaku UMKM akan diberikan edukasi untuk mengembangkan pasar elektronik yang menarik, cara penjualan produk dan pelayanan pelanggan. Keunikan dari EC yang akan dikembangkan untuk UMKM adalah ketersediaan situs Web multimedia dengan store fronts dan shopping malls virtual, pemrosesan order secara interaktif, dan keamanan sistem pembayaran elektronik. Situs yang didesain akan berbentuk sederhana, dengan lebih menekankan dalam menyajikan informasi produk. Sebagai nilai tambah, katalog produk akan dideskripsikan sedetil-detilnya. Informasi produk barang di situs akan dilengkapi dengan foto-foto sederhana yang tidak menggangu kinerja browser dan jaringan internet pengunjung situs. Program ini akan mempermudah pembelian dengan menawarkan cara pembelian berdasarkan kebiasaan pelanggannya melakukan browsing. Sebagai bentuk keamanan, pembeli akan ditunjukkan sertifikasi keamanan berupa sertifikat keamanan dari VeriSign pada situs Web. Program ini pun akan memastikan controlling pada infrastruktur berupa server karena server merupakan tempat meletakkan situs web yang tidak dapat menampung aktivitas pengguna yang terus meningkat. Electronic Commerce (EC) ini pun dilengkapi dengan penjawab otomatis sehingga dapat memberikan jawaban secepatnya bagi pelanggan.
Kesimpulan dari esai saya adalah Indonesia memerlukan inovasi dari anak bangsa yang nyata direalisasikan demi kepentingan dan kemakmuran masyarakat. Electronic Commerce (EC) menjadi salah satu solusi untuk meningkatkan asa ekonomi bangsa Indonesia. Saya baru akan merasa bangga sebagai lulusan Teknik Komputer Jaringan apabila sudah benar-benar mampu memberikan kontribusi nyata bagi bangsa Indonesia tercinta ini.
(ed/L)