Pemain Timnas Pasang Badan Untuk Iwan Bule dan Shin Tae Yong Siap Mengundurkan diri Jika Ketum PSSI Mundur

Berita0 Views

Kabarin.co – Masyarakat terus mengawal proses pengusutan Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 132 orang.Sejauh ini polisi telah menetapkan 6 orang tersangka dalam Tragedi Kanjuruhan, termasuk Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Akhmad Hadian Lukita.

Polisi menyatakan, jumlah tersebut masih bisa bertambah, tergantung hasil penyidikan.

Masyarakat juga menyoroti tidak adanya pengurus Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) yang bertanggungjawab terkait tragedi tersebut

Ketum PSSI didesak mundur

Terkait Tragedi Kanjuruhan, masyarakat membuat petisi yang mendesak Ketua Umum PSSI Komjen (Purn) Mochamad Iriawan alias Iwan Bule mundur dari jabatannya.

Salah satunya adalah petisi yang dibuat oleh Perhimpunan Jurnalis Rakyat dan telah ditandatangani oleh 28.282 orang dari 35.000 target dukungan.

Kendati demikian, Iwan Bule menolak sebagai bentuk tanggung jawabnya atas Tragedi Kanjuruhan.

“Bentuk pertanggungjawaban saya adalah seperti sekarang (di Malang). Ini bentuk pertanggungjawaban saya sebagai Ketua Umum (PSSI),” kata Iwan Bule, pekan lalu.

Menurutnya, memilih mundur itu sama saja dengan lari dari tanggung jawab. Jadi, ia memastikan akan mengawal Tragedi Kanjuruhan hingga usai.

Dukungan pelatih dan pemain timnas Indonesia

Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong pun ikut angkat bicara soal desakan mundur Iwan Bule.

Dalam sebuah pernyataannya melalui akun Instagram pribadinya Rabu (12/10/2022), STY menegaskan dukungannya kepada Ketum PSSI.

Bahkan, ia mengaku akan meletakkan jabatannya sebagai pelatih timnas, jika Iwan Bule mundur.

“Seseorang yang sangat mencintai sepakbola Indonesia dengan kesungguhan hati dan memberikan dukungan penuh dari belakang agar sepak bola dapat berkembang adalah Ketua Umum PSSI,” tulis Shin Tae-yong.

“Menurut saya, jika Ketua Umum PSSI harus bertanggung jawab atas semua yang terjadi dan mengundurkan diri, maka saya pun harus mengundurkan diri,” imbuhnya.

Menurut pelatih asal Korea Selatan, hal itu dilakukan sebagai bentuk tanggung jawabnya, karena merupakan bagian dari PSSI.

“Sepak bola tidak bisa sukses jika hanya performa 11 pemain inti saja yang bagus, bukan juga hanya staf pelatih saja yang bagus,” kata STY.

“Kita bisa mencapai kesuksesan ketika semuanya menjadi satu tim mulai dari pemain inti, pemain cadangan, staf pelatih, official, semua karyawan federasi termasuk Ketua Umum,” imbuhnya.

Dukungan kepada Iwan Bule juga datang dari bek timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam Bahar melalui akun Instagram pribadinya.

Menurut Asnawi, Iwan Bule merupakan orang yang terbaik untuk PSSI saat ini.

“This is true, kurang lebih 10 tahun bersama timnas Indonesia, beberapa kali merasakan pergantian ketum dan jika mau menilai sampai dengan saat ini, memang Iwan Bule masih yang terbaik,” tulis Asnawi.(pp)