Penyebab Utama Kekerasan Seksual pada Anak Adalah Pornografi

kabarin.co – Jakarta, Kepala Divisi Humas Markas Besar Polri Inspektur Jenderal Boy Rafli Amar mengungkapkan sebanyak 51 persen kekerasan seksual yang terjadi pada anak disebabkan pornografi. Menurut dia, film porno adalah pendorong seseorang melakukan kekerasan seksual pada anak.

“Film porno adalah langkah awal pelaku kekerasan pada anak,” kata dia saat menyampaikan materi dalam Seminar Fenomena Kejahatan Seksual terhadap Anak di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis, 6 Oktober 2016.

Boy mengatakan kekerasan pada anak umumnya dibagi dalam empat kategori, yaitu kekerasan fisik, psikis, penelantaran, dan kekerasan seksual. Dari empat jenis kekerasan tersebut, kekerasan seksual mendominasi kejahatan terhadap anak.

Data Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menyebutkan kekerasan seksual pada anak mencapai 43 persen. “Kekerasan fisik hanya dua persen,” kata Boy.

Asisten Deputi Perlindungan Anak dari Kekerasan dan Eksploitasi Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Rini Handayani mengatakan kekerasan seksual pada anak mayoritas dilakukan oleh orang terdekat. Misal paman, kakek, ayah, atau kakak. “Terkecil adalah yang dilakukan seorang kakek kepada bayi berusia tiga bulan,” katanya.

Menurut dia, anak yang menjadi korban kekerasan seksual bisa disebabkan kurangnya kepedulian orang tua. Tak adanya komunikasi dalam keluarga juga bisa menjadi penyebab ketidaktahuan anak untuk memahami situasi. Sehingga, anak mudah menjadi korban.

Kasus-kasus kekerasan pada anak terus terjadi setiap tahun. Angkanya pun terus meningkat. Untuk mencegah terulangnya kekerasan pada anak, kata Boy, perlu dilakukan sosialisasi dan edukasi secara menyeluruh.

Selain sosialisasi dan edukasi, kerja sama dengan lembaga-lembaga terkait juga diperlukan. Di antaranya adalah Pusat Pelayanan Terpadu ( PPT), Balai Pemasyarakatan (BAPAS), serta Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak. (MYR/tem)

Baca Juga:

5 Dampak Buruk Kecanduan Video Porno

Joko Cabuli Nekat Dua Siswi SMP Setelah Nonton Film Porno

Ketua DPRD Sidoarjo Meminta Maaf atas Video Porno, Begini Kronologisnya