Kabrin.co – Tim Semen Padang U-21 akan menantang tuan rumah Persib Bandung U-21, dalam lanjutan pertandingan Indonesia Soccer Championship (ISC) U-21, pekan ke-3, di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Sabtu pagi (27/8).
Semen Padang U21 yang diasuh Delvi Adri ini bertanding lebih dulu sehari jelang tim senior asuhan “coach” Nilmaizar berlaga melawan Persegres Gresik United, di gelaran TSC A-2016, pekan ke-17. Dua tim junior dan senior ini mengusung misi meraih poin meski berbeda ajang.
Bagi Delvi Adri dan besutannya, laga melawan tim junior Persib merupakan partai tandang kedua setelah di pertandingan perdana juga bermain di kandang PS TNI U21, Senin lalu (15/8) di Stadion Pakansari, Cibinong.
Hasil kurang beruntung didapat Rendi Oscario Sroyer dan kawan-kawan menerima kekalahan tipis 1-2. Untuk itu misi merebut poin ditargetkan oleh Delvi Adri saat menantang tuan rumah Persib U21. Setidaknya tidak lagi mengalami kekalahan karena akan semakin menjauhkan peringkat Semen Padang U21, yang masih terdampar di peringkat akhir, nol poin, dalam susunan klasemen sementara Grup 1, TSC U21.
“Melawan Persib kali ini, anak-anak dalam kondisi siap tempur, baik mental, fisik, strategi dan taktik. Tinggal menjaganya saja. Mudah-mudahan tekad kuat anak-anak merebut poin bisa terwujud,” terang Delvi, dilangsir laman semenpadang.fc.id.
Kabau Sirah Mudo sendiri sudah sampai di Bandung, Kamis malam ini (25/8) dengan berkekuatan 18 pemain. Mereka menempati Hotel Zodiak sebagai penginapan tim. Dijadwalkan besok pagi, Jum’at (26/8) melakukan sesi ujicoba resmi lapangan.
Hanya saja dari keterangan Delvi, panitia pelaksana merubah jadwal pertandingan mereka yang seharusnya bermain Sabtu sore sebelum laga tim senior Persib melawan Arema Cronous, menjadi Sabtu pagi.
Hal ini, menurut informasi panpel, pihaknya hanya mendapatkan izin menggelar partai Persib kontra Arema di sore hari. Otomatis laga pertama antara Persib U21 menjamu Semen Padang U21 bergeser menjadi pagi hari.
“Panpel tidak mendapat izin untuk pertandingan malam. Jadi jadwal bergeser dari semula, malamnya tim senior Persib lawan Arema menjadi sore hari. Sedangkan kita daro sore menjadi pagi hari. Penyebabnya karena berpindahnya tempat pertandingan dari Gelora Bandung Lautan Api ke Stadion Si Jalak Harupat,” jelas mantan pencetak gol kemenangan Semen Padang melawan Arema di Piala Liga tahun 1992 itu.
Inilah 18 pemain Semen Padang U21 kontra Persib U21 :
Rendi Oscario Sroyer, M. Rival (Penjaga Gawang); Arif Satria (kapten), Febli Gushendra, Dimas Sumantri, Wahyu Sulistiawan, Muhammad Jefri, Rosyad Setiawan, Riski Alam, Apriyogi, Reza Fahlevi Sitorus, Aidil Putra, Yogi Septiawan, Agus Dwi, Finno Andrianas, Sandi S, Sahrul Akmal dan Enrico Chiesa.(*)
