Kabarin.co – Tidak mau kalah dari seniornya yang menggilas Bali United, tim Semen Padang U-21 juga mencatat kemenangan dengan skor serupa atas Persija Jakarta, dalam lanjutan Indonesia Soccer Championship (ISC) U-21, Sein (3/10) malam.
Tiga gol Semen Padang dua diantaranya dihasilkan oleh Adi Nugroho pada menit ke-49 dan 53. Satu gol tambahan dihasilkan pemain supersub Aidil Putra satu menit jelang laga berakhir.
Walau menang, pelatih Semen Padang U-21 Delfi Adri mengaku masih banyak kelemahan timnya yang perlu dibenahi. “Salah satunya adalah finishing touch kami yang masih lemah, tentunya itu menjadi PR bagi kami di jajaran tim pelatih.”katanya.
Selain itu, di babak kedua timnya agak kesulitan menerobos pertahanan Persija U-21, yang menerapkan permainan bertahan agak tak kebobolan lebih banyak. Sehingga Timnya lebih banyak mengandalkan serangan dari sayap.
Delfi juga menyebutkan kemenangan ini bisa membuat kepercayaan diri pemainnya makin kuat, menghadapi laga berikutya menjamu Persib Bandung U-21.
Faktor mental itu akan sangat menentukan bagi anak asuhnya menjamu Persib. Selain kalah 0-2 di laga putaran pertama, Persib U-21 materinya adalah pemain-pemain PON Jawa Barat yang meraih medali emas di PON 2016 lalu. Saat ini Semen Padang U-21 sudah mengantongi tujuh poin di Grup 1 dan menempati peringkat 4 klasemen.
Sementara pelatih Persija U-21, M. Natsir menyorot kinerja wasit yang dinilainya berat sebelah dalam memimpin. “Setelah Semen Padang unggul 2-0, barulah wasit lebih adil memimpin.”semprotnya soal kepemimpinan wasit Jerry Elly.
Meskipu begitu Natsir mengakui Semen Padang U-21 tampil bagus, tapi taktik bermain sabar dan menunggu yang diterapkannya mampu meredam permainan Semen Padang dibabak pertama. “Tapi di babak kedua kami kedodoran, stamina para pemain drop, karena kami baru datang Minggu pagi.”ucapnya.(RMO)
