kabarin.co-Angkatan Udara Amerika Serikat atau USAF pada hari senin kemarin menerbangkan dua jet tempur siluman F-22 Raptor ke Rumania sebagai upaya unjuk kekuatan terhadap Rusia yang melakukan intervensi di Ukraina.
Kedua jet tempur itu mendarat di pangkalan udara Mihail Kogalniceanu, dekat pelabuhan Constanta di laut hitam di Rumania Tenggara. AS menyatakan bahwa mereka membekali kedua pesawat itu dengan sensor canggih yang memungkinkan pilot dapat melacak, mengidentifikasi, menambak dan menghancurkan ancaman udara sebelum mereka terdeteksi. mereka juga memiliki kemapuan signifikan untuk menyerang target darat.
Pasukan separatis dukungan Rusia telah memerangi Pasukan pemerintah Ukraina sejak April 2014, menyebabkan setidaknya 9.100 orang meninggal dunia. Konflik tersebut membuat negara-negara tetangga yang berada di wilayah Eropa tengah dan timur sibuk memikirkan apa niat Rusia di wilayah tersebut.
Hans G. Klemm, Duta besar AS untuk Rumania mengatakan bahwa AS dan Rumania sebuah negara yang telah menjadi anggota NATO sejak 2004 dan berpopulasi sebanyak 19 juta jiwa sedang melakukan upaya peningkatan “pertahanan Eropa, pertahanan persekutuan Atlantik Utara, untuk meningkatkan keamanan di wilayah Eropa bagian tenggara. Upaya ini sebagai hasil dari agresi yang dilakukan oleh Rusia yang telah menyebabkan begitu banyak ketidakstabilan di bagian dunia itu sejak dua-tiga tahun yang lalu”.
Komandan Angkatan Udara Rumania Mayor Jenderal Laurian Anastasof mengungkap bahwa dirinya menaruh perhatiab terhadap kehadiran Rusia diwilayah tersebut. Dirinya mengatakan bahwa jika sebuah pesawat Rusia mengudara dari sebuah pangkalan udara di Crimea dan terbang sejauh 100 km di atas perbatasan Crimea “dapat menimbulkan kekhawatiran anggota persekutuan (NATO)”.
Anastasof mengatakan jika sebuah pesawat yang tak teridentifikasi datang mendekat dalam jarak 32 kilometer dari wilayah udara Rumania, maka sesuai prosedur dari NATO “mengharuskan kami menerbangkan pesawat (untuk mencegat), sebuah skenario pertahanan yang telah terjadi sebanyak empat kali setahun ini.” Dia mengatakan tidak ada pesawat Rusia yang pernah datang mendekati wilayah udara Rumania.
Jet tempur AS yang datang dari Britania,akan meninggalkan Rumania senin mendatang. Mereka merupakan bagian dari Operation Atlantic Resolve, yang merupakan wujud komitmen AS terhadap keamanan negara-negara anghota NATO dan demi kestabilan kawasan.(mas)
AP
