kabarin.co – Jakarta, Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Polri, Kramat Jati, Kombes Musyafak menyampaikan data terbaru proses evakuasi jatuhnya pesawat Lion Air JT-610 di perairan laut Karawang, Jawa Barat, di hari ketiga. Sampai saat ini, pihaknya telah menerima 48 kantong jenazah.
“Tadi malam 24 kantong jenazah total datang ke RS Polri. Sehingga total 48 kantong jenazah di Postmortem kami,” kata Musyafak dalam jumpa pers di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (31/10/2018).
RS Polri Sudah Terima 48 Kantong Jenazah Korban Lion Air JT-610
Musyafak mengungkapkan, dari seluruh kantong jenazah itu, seluruh jasad korban dalam keadaan tidak utuh. Hal itu yang menjadikan kendala tim DVI untuk proses identifikasi.
“Dari 48 kantung jenazah yang ada merupakan korban dalam kondisi tidak utuh,” tutur Musyafak.
Tak hanya jenazah, RS Polri juga menerima empat kantong yang berisikan material-material temuan di tempat kejadian perkara (TKP). “Ada empat material, dan 48 itu jasad korban korban,” imbuh Musyafak.