kabarin.co – Dua jenazah ditemukan mengenaskan di dalam rumah Perum Danau Bogor Raya B6/11 Kelurahan Katulampa, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor. Jenazah pertama Tanu (72) ditemukan dalam kondisi tergantung dan jenazah kedua bernama Narti (60) yang ditemukan dalam penampungan air (toren).
Kepala Kepolisian Sektor Bogor Timur, Polres Bogor, Komisaris Didik Purwanto dalam keterangannya menuturkan, pertama kali jenazah Tanu ditemukan saksi Dudung sekitar pukul 07.00 WIB. Jasad yang dikenal seorang tukang kebun ditemukan tergantung menggunakan tali kabel di tiang penyangga di bagian kiri samping rumah.
“Temuan tersebut dilaporkan kepada pihak berwajib. Tidak lama petugas polisi tiba dan menggeledah isi rumah,” kata Didik.
Saat pemeriksaan, polisi kembali menemukan jenazah Narti di dalam penampungan air dengan posisi meringkuk. Dari lokasi polisi juga menemukan beberapa barang bukti diantaranya helm berwana hitam, tas warna cokelat, selembar sarung mobil, dan uang tunai Rp 700.000.
Berdasarkan hasik pemeriksaan sementara. Tanu diperkirakan meninggal diakibatkan paru-paru yang menyempit akibat kesulitan bernafas dan lidah menjulur, dengan dugaan bunuh diri. Sementara, Narti diakibatkan pendarahan akibat luka di bagian kepala belakang.
“Untuk mengetahui penyebab kematian dua orang tersebut dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Bogor untuk dilakukan visum. Sementara motif penyebab kematian Tanu dan Narti masih dilakukan pemeriksaan lebih lanjut dengan meminta keterangan para saksi,” jelas Didik.
Hingga saat ini proses visum masih dilakukan di Rumah Sakit Bhayangkara Bogor dan hingga saat ini pihak keluarga belum terlihat di rumah sakit. (brt)
