Melemah Lagi, Rupiah Kini di Level Rp15.267

Petugas menerawang mata uang rupiah pecahan Rp100.000 di tempat penukaran mata uang asing di Jakarta, Jumat (16/10). (Foto Antara/M Agung Rajasa)

Kendati demikian, diakui Dody, Rupiah memang menjadi yang terlemah di kawasan regional. Hal ini dipicu kondisi transaksi berjalan yang defisit (current account deficit/CAD).

“Jadi karena memang permintaan (Dolar AS) masih cukup besar, namun capital inflow (arus masuk dana asing) masih belum cukup begitu besar,” kata dia.

Menurutnya, penguatan Dolar AS yang terus terjadi dan memukul mata uang negara-negara lainnya, memang tidak dapat dihindari lantaran normalisasi kebijakan moneter negara-negara maju memang sangat berdampak terhadap negara-negara di kawasan regional, termasuk Indonesia.

Baca Juga :  Rupiah Mulai Menguat di Level Rp14.360

Meski begitu, BI dikatakan akan terus melakukan stabilisasi nilai tukar Rupiah dengan berbagai instrumen yang dimiliki. “Kita lakukan secara kombinasi dari optimalisasi dengan cadangan devisa dan gradual depreciaton,” katanya. (oke)

Baca Juga:

Rupiah Menguat Tipis Rp15.221

Rupiah Terpuruk di Level Rp15.240

Rupiah Dibuka Melemah di Level Rp 15.194/USD

Rupiah Berhasil Menguat Tipis ke Rp15.168/USD