Tak hanya itu, Naftolin menjelaskan, seks meningkatkan kemungkinan terjadinya infeksi ketika orang-orang melakukan foreplay alias pemanasan, kemudian menggesekkan di sekitar uretra membuatnya meradang dan mulai mengeluarkan cairan lubrikasi dan dan cairan itu tempat yang bagus untuk perkembangan bakteri.
Lantaran inilah, lanjutnya, kencing usai bercinta itu penting untuk membersihkan bakteri sebelum sampai ke kandung kemih.
Infeksi saluran kemih itu disebabkan bakteri E.coli yang pindah dari dubur ke kandung kemih melalui uretra. “Urine di dalam kandung kemih itu steril, sehingga kandung kemih tak memiliki banyak pertahanan untuk melawan bakteri,” kata Naftolin seperti dikutip Insider.
Aturan kencing usai berhubungan seks ini menurut Naftoline juga berlaku untuk dua perempuan yang tak bercinta. Wanita yang berhubungan seks baik seks vagina atau seks oral juga penting untuk kencing karena area tersebut juga terekspos.
Untuk kaum pria, kata Naftolin, tidak perlu terburu-buru kencing setelah berhubungan seks. Pria memiliki tabung yang lebih lanjang di antara luar dan kandung kemih. Sehingga mereka jarang terkena infeksi saluran kemih.