kabarin.co – Status Farhat Abbas sebagai pengacara Rey Utami dan Pablo Benua dalam kasus ‘ikan asih’ mulai diragukan. Kepada awak media, Farhat membantah bahwa dirinya dipecat Rey dan Pablo sebagai kuasa hukum. Ia pun mengaku masih memperjuangkan kebebasan Rey lantaran masih menyusui sang putra.
Tapi pengakuan Farha tersebut berbanding terbalik dengan pernyataan Kombes Argo Yuwono selaku Kabid Humas Polda Metro Jaya dalam tayangan “Silet” yang dibagikan oleh Hotman Paris Hutapea. Dalam tayangan tersebut, Argo menyebut bahwa Farhat dan Andara M. Situmorang telah dicabut kuasanya sebagai pengacara Pablo.
Dipecat Rey Utami Dan Pablo Benua, Farhat Abbas ‘Sinis’ Tak Dibayar
“Yang bersangkutan (Pablo) mencabut kuasa terhadap Pak Farhat dan Pak Andara,” ujar Argo Yuwono. Surat pencabutan kuasa yang dikatakan Argo pun ditampilkan dalam tayangan “Silet”.
Ditemui di tempat berbeda, Farhat mengungkapkan pencabutan kuasanya sebagai pengacara dinilai tak masuk akal. Kendati demikian, ia mengaku tak masalah lantaran dirinya selama ini hanya membantu dan tak dibayar oleh Pablo.
“Kalau Pablo nyampein ada surat pencabutan, saya pikir dasar pencabutannya enggak ada,” kata Farhat. “Ya kalo dicabut ya enggak papa kan, enggak ada masalah. Kan mau bantuin juga, enggak ada bayar-bayaran.”
Di tempat berbeda, Andara juga tak terima karena menganggap pencabutan kuasa dilakukan Rey dan Pablo secara sepihak. “Klien saya Pablo disuruh nyabut kuasa. Dan kuasa itu tidak bisa dicabut sepihak,” ucap Andara.
Kendati Farhat dan Andara mengaku belum mengetahui pencabutan kuasa tersebut, Argo Yuwono berujar bahwa Rey-Pablo telah menunjuk pengacara baru. Pencabutan kuasa Farhat dan Andara pun telah diajukan sejak 15 Juli lalu.
“Ada, ada pengacara lagi. Tapi saya enggak tahu siapa namanya,” tandas Argo. “Kemarin kan pencabutan tanggal 15 yah surat kuasanya.”
(epr/wk)
Baca Juga:
Mengaku Istri Sah, Nia April Bongkar Kebohongan Publik Pablo Benua
Merasa Tak bersalah, Pablo Benua Akan Laporkan Balik Fairuz A Rafiq dan Hotman Paris
