Wartawan Tribun Jabar Diancam Terkait Pemberitaan PON

pon

kabarin.co – Meliput Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX 2016 di Jawa Barat, mulai terasa tak nyaman bagi para jurnalis yang bertugas. Salah satunya dialami Wartawan Tribun Jabar, M Zezen Zaenal Muttaqin mengaku diancam oleh sejumlah orang yang mengaku dari LSM dan ormas tertentu terkait pemberitaan jelang Upacara Pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016.

“Awalnya beberapa waktu lalu saya ditelepon dan dikirimi SMS berisi ancaman, makian dan kata-kata kasar. Puncaknya hari ini ada dua orang preman mendatangi istri dan anak saya ke rumah,” kata Zezen Zaenal, di Bandung, Selasa (19/9).

Baca Juga :  Pak Ahok Cuman Ngomong Doang Katanya Mau Ngasih Kita Bonus Tapi Sampai Sekarang Juga Belum Turun

Zezen yang sehari-hari bertugas meliput di Pemprov Jawa Barat itu mendapatkan intimidasi secara lisan dan tertulis dari oknum yang mengaku anggota LSM dan ormas tersebut.

Ia menjelaskan intimidasi tersebut bermula saat dirinya menulis berita yang naik cetak menjadi berita utama Harian Tribun Jabar dengan judul “Menpora Ingatkan PB PON. Hati-hati Penggunaan Dana. Jangan Sampai Kasus PON Riau Terulang”.

Baca Juga :  Syifa Hadju Dapat Ancaman Pembunuhan dan Pemerkosaan di Instagram

“Lalu pada Sabtu siangnya sekitar pukul 10.59 WIB, saya menerima pesan singkat atau SMS dari seseorang dengan nomor yang tidak dikenal dan mengaku anggota ormas,” kata dia.